Lebih dari 200 pintu di Masjidil Haram, termasuk Gerbang Raja Abdulaziz, akan dibuka untuk memfasilitasi pergerakan jamaah selama puncak musim haji.
Direktur Urusan Pintu di Kelembagaan Pengelolaan Dua Masjid Suci, Abdullah Al-Tumaih, mengatakan, pintu dekat gerbang Raja Abdulaziz yang telah ditutup guna penyelesaian tahap ketiga dari proyek perluasan mataf, akan dibuka untuk memfasilitasi gerakan jamaah di sisi barat masjid.
Beberapa pintu tertutup akan dibuka pada 4 September dan sisanya akan dibuka saat pekerjaan pada proyek perluasan berhenti saat kegiatan haji. Demikian diberitakan Saudi Gazette, Senin (31/8/2015).
Ia mengatakan, petugas pria dan wanita berpengalaman akan memberi pelayanan pada semua pintu selama 24 jam sehari untuk memberikan pengarahan kepada jamaah. Jamaah berkebutuhan khusus dapat menggunakan pintu khusus yang dirancang untuk mereka.
Sementara itu, General Syndicate mengatakan, pihaknya telah menambah 700 bus dari armada yang ada. Dikatakan, sekitar 18.000 bus akan dikerahkan untuk mengangkut jamaah antara Jeddah, Makkah, dan tempat-tempat suci.
Lebih dari 20 perusahaan transportasi lokal terlibat untuk pengoperasian bus.
Departemen Kesehatan juga telah menyebarkan sekitar 600 dokter, perawat dan teknisi di Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah untuk memberikan bantuan medis bagi jamaah yang datang.
Direktur Urusan Pintu di Kelembagaan Pengelolaan Dua Masjid Suci, Abdullah Al-Tumaih, mengatakan, pintu dekat gerbang Raja Abdulaziz yang telah ditutup guna penyelesaian tahap ketiga dari proyek perluasan mataf, akan dibuka untuk memfasilitasi gerakan jamaah di sisi barat masjid.
Beberapa pintu tertutup akan dibuka pada 4 September dan sisanya akan dibuka saat pekerjaan pada proyek perluasan berhenti saat kegiatan haji. Demikian diberitakan Saudi Gazette, Senin (31/8/2015).
Ia mengatakan, petugas pria dan wanita berpengalaman akan memberi pelayanan pada semua pintu selama 24 jam sehari untuk memberikan pengarahan kepada jamaah. Jamaah berkebutuhan khusus dapat menggunakan pintu khusus yang dirancang untuk mereka.
Sementara itu, General Syndicate mengatakan, pihaknya telah menambah 700 bus dari armada yang ada. Dikatakan, sekitar 18.000 bus akan dikerahkan untuk mengangkut jamaah antara Jeddah, Makkah, dan tempat-tempat suci.
Lebih dari 20 perusahaan transportasi lokal terlibat untuk pengoperasian bus.
Departemen Kesehatan juga telah menyebarkan sekitar 600 dokter, perawat dan teknisi di Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah untuk memberikan bantuan medis bagi jamaah yang datang.
0 Response to "200 Pintu di Masjidil Haram Akan Dibuka Saat Haji"
Post a Comment